Sunday, February 28, 2010

Damai tapi gersang


“Anton,adalah pecinta hidup,hidup adalah masa muda,masa muda adalah kebahagian...” (Cintaku dikampus biru)
Lusa malam yang lalu,seorang kawan lamaku Tony Tandun (sudah 16 Tahun kukenal)yang juga seorang disainer handal,berulang tahun yang ketika kuberikan tanganku untuk mengucapkan selamat sambil kubisikkan,ulang taun yang keberapa sekarang prend?..yang dijawab singkat 37,saja..dan saat itu tertawalah aku,yang lalu kusambung dengan ucapan,knapa yang harus berulang tahun itu umur kita,knapa bukan jiwa??...pasti ga sebesar angka tersebut hasilnya.. yang disambut ledak tawa dari Mushowir bing..yeah begitulah joke-joke dari kumpulan para pemuda diujung 30an.
Pemuda??Yeah dengan berbagai sebab akibat kami semua entah knapa masih tetap merasa muda,mengingatkanku pada seorang teman yang mengeluarkan album barunya berjudul “Generasi Menolak Tua”yang menurutku provokatif dan sangat mewakili kami,tapi bila dipikir2 lagi bisa jadi sebenarnya bukan menolak tua tapi,karena kami belum siap jadi tua..Untuk kalimat yang terakhir ini walau karena kekurangan siapannya,kami semua mengkat gelas dan toast bersama menikmati keberuntungan kami ini
Trimakasih,Pada Ashadi Siregar,dan (Alm)Ami Priyono Yang membuatku sempat menikmati karya mereka tersebut dan sampai sekarang sangat menginspirasi saya,mendorong saya ingin mendengarkan soundtrack lagu2 yang kebetulan saya punya kasetnya...Dan Memang sungguh Lihai (Alm)Ajie Bandy Mengawinkan Nada dan liriknyanya ,sungguh Sangat wajar bila diganjar mendapat penghargaan sebagai Juara komposisi terbaik Dalam Festival Internasional di tokyo 1977,karena repertoar Materpiece-nya “Damai Tapi Gersang” sungguh sangat menyihir,Dashyat..

..Seindah Dalam Kata
Seindah Dalam Cinta
Bilakah Segala-galanya Bersatu

Tetapi Kenyataan
Hidupnya Pengorbanan
Tinggal Penghabisan Lamunan
Berlalu

Semua Kehidupan Dia
Berkhayal Tinggal Yang Ada
Rindu Sayangi Sesama
Hidupmu Sebentar Saja

Seharum Wangi Bunga
Hidupmu Bersandiwara
Seribu Bertanya Senada
Merayu

Tetapi Kenyataan
Hidup Berliku Ganda
Tinggalkan Bertanya
Bertanya Tiada

dan Kini Tiba Saatnya
Bahagia Datang Padanya
Semua Saling Mencinta Di KeDamaian Yang Ada

No comments: